Pemimpin

Menjadi seorang pemimpin itu tidak semudah yang dibayangkan dan tidak sesusah yang di khayalkan, bagi saya memimpin itu adalah sesuatu yang sangat menantang dan memacu semangat adrenalin muda saya. dengan menjadi pemimpin saya bisa memberikan kontribusi nyata pada lingkungan sekitar saya. Dengan menjadi pemimpin saya menjadi tau artinya apa arti memerintah, mengayomi, dan mencontohkan. Menjadi pemimpin itu sangat amat menyenangkan, walaupun juga terkadang juga muncul sebuah kesusahan. hehe. tapi itulah konsekuensi memimpin, Untuk karir kepemimpinan saya rasa mulai dari bangku sekolah dasar saya sudah mulai dikasi kepercayaan, menjadi ketua kelas di sd selama 4 tahun merupakan pengalaman yang sangat luar biasa,  ditambah dengan saat smp saya juga mendapat kepercayaan menjadi ketua kelas selama 3 tahun dan ditambah kepercayaan menjadi ketua OSIS selama 2 tahun berturut-turut. Disaat masa SMA pun saya juga sangat senang berorganisasi di SMA saya juga pernah menjabat sebagai wakil ketua OSIS dan Bendahara OSIS, organisasi bagi saya adalah rumah kedua. Saat menjadi sosok calon intelektual muda (siswa yang menjadi maha) saya juga diberikan amanah untuk memimpin bidang dana usaha di Lembaga dakwah di kampus tercinta sekaligus menjadi staff litbang informasi di himpunan mahasiswa jurusan. Selanjutnya saat naik ke tingkat 2 saya kembali mendapat amanah yang lebih besar yaitu dipercaya untuk memimpin himpunan mahasiswa jurusan. Saat naik ke tingkat 3 sempet berpikir untuk berhenti dari organisasi dan berfokus pada proposal skripsi, tapi ternyata tuhan mempunyai garisan yang berbeda sekarang saya kembali di percaya untuk memimpin badan eksekutif mahasiswa yang ada dikampus saya atau bahasa kerennya sekarang saya menjadi presiden mahasiswa. yah itulah garisan tuhan untuk kepemimpinan saya dan tulisan ini sama sekali tidak bermaksud untuk menyombongkan diri hanya ingin berbagi pesan bahwa ketika mendapatkan sebuah amanah maka jalankanlah amanah itu dengan sebaik mungkin. mohon maaf bagi teman-teman yang non muslim saya ingin mengutip sebuah pesan yang ada di kitab agama saya dan saya yakin di semua agama juga diajarkan tentang ajaran ini, dalam Al-Quran surat al-Anfal ayat 27 Allah swt berfirman :

27. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui.

Begitu pentingnya hakikat untuk kita agar menjaga amanah yang diberikan sehingga pesan untuk menjaga amanah juga tercantum dalam Al-Quran, semoga tulisan ini bisa menginspirasi teman-teman pejantan tangguh semuanya..